Rabu, 06 Agustus 2014

Anggota Majelis Taklim Al-hikmah Tuna Netra Bersilaturahmi


By on 06.40





TASIK- Majelis Taklim Al-hikmah Tuna Netra didampingi para mahasiswa dari Institut Agama Islam Cipasung (IAIC) Tasikmalaya menggelar silaturahmi lewat halal bihalal dan pengajian di SLB ABC Yayasan Lestari, Jalan Cieunteung Gede Kota Tasikmalaya, kemarin (5/8). Dihadiri oleh sekitar 50 orang kaum tuna netra dari kota dan kabupaten Tasikmalaya, kegiatan pengajian yang saat itu diisi oleh dosen Institut Agama Islam Cipasung (IAIC) Tasikmalaya Drs Asep M Tamam MAg tersebut rutin digelar setiap bulan.

“Di sini awalnya saya diminta untuk mengajar. Tapi sebenarnya saya yang banyak belajar dari optimisme dan keseriusan hidup mereka,” kata Asep M Tamam usai memberikan ceramah mengenai kebahagiaan hidup.

Andi Rahayu, mahasiswa fakultas tarbiyah Institut Agama Islam Cipasung (IAIC) Tasikmalaya mengungkapkan dia beserta mahasiswa IAIC lain menjadi pendamping para kaum tuna netra dalam setiap kegiatan. Mulai dari mengkondisikan tempat sampai mengatur acara. “Kami menjadi mata buat mereka. Ini adalah salah satu wujud tanggung jawab kami sebagai manusia, sebagai mahasiswa yang selain menjadi agent of change, juga menjadi agent of social control,” katanya yang juga sebagai menteri intra dan ekstra kampus di Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Institut Agama Islam Cipasung (IAIC) Tasikmalaya ini.

Sementara itu, Mamat Rahmat ketua pengasuh Majelis Taklim Al-hikmah Tuna Netra Tasikmalaya mengungkapkan tujuan diselenggarakannya pengajian bulanan adalah untuk memotivasi kaum tuna netra di Tasikmalaya untuk lebih berdaya. “Tidak hanya kegiatan keagamaan, kami juga diberi keterampilan massage (pijat, red) di Bandung dan Bekasi secara gratis. Keterampilan itu diharapkan bisa menjadi bekal agar kaum tuna netra bisa mandiri terutama secara finansial. Karena tidak sedikit yang menjadi kepala keluarga,” ujar Mamat.

Sebagai kaum tuna netra dirinya berharap bisa memiliki hak yang sama dengan orang lain yang secara fisik normal. “Kami juga menghimbau kepada yang punya anggota keluarga tuna netra di sekitar Tasikmalaya, bisa bergabung bersama kami untuk saling memotivasi, mencari ilmu bareng, dan berdaya bersama-sama,” katanya.

About Syed Faizan Ali

Faizan is a 17 year old young guy who is blessed with the art of Blogging,He love to Blog day in and day out,He is a Website Designer and a Certified Graphics Designer.

0 komentar:

Posting Komentar