Bagi pecinta fashion, ombre style mungkin sudah tidak asing lagi. Selain diaplikasikan pada rambut, beberapa item fashion pun menjadi tampak unik dengan ombre. Dikatakan Sani Selviani Sevira, pemilik Gisha Shop, ombre berasal dai bahasa Perancis yang artinya shaded atau corak dalam bahasa Indonesia. “Biasanya ombre itu berupa gradasi dari warna terang ke gelap. Misalnya kalau pada pakaian jeans, bagian atas putih belel ke bawahnya gelap, atau sebaliknya bisa putih di bagian bawah,” katanya kepada Radar.
Untuk jeans, Sani mengungkapkan jaket menjadi salah satu trend fashion yang mengusung gaya ombre. Seperti yang terdapat di tokonya dimana jaket jeans memiliki gradasi warna dari putih ke gelap. “Jaket ini bisa dijadikan atasan, bisa juga untuk outer. Tapi rata-rata anak muda memakainya sebagai outer. Jadi di dalamnya dia memakai t-shirt atau tank top,” kata Sani.
Diungkapkannya, ombre jeans bisa diujicoba sendiri di rumah salah satunya menggunakan pemutih pakaian. “Itu bisa jadi alternative lain untuk membuat jeans lama tampak seperti baru dan kekinian,” katanya.
Penggunaan ombre jeans sendiri sebenarnya bisa memberikan berbagai kesan. Namun yang paling dominant adalah menimbulkan kesan hippie yang sudah ada sejak tahun 60-an. “Di Negara barat sekitar tahun 60-an muncul komunitas anak remaja yang dikenal sebagai hippie culture sampai sekarang gaya itu menjadi salah satu referensi tren fashion dan ombre jeans sangat mewakili gaya hippie ini,” katanya.
Selain ombre jeans, vest dengan motif bunga juga bisa digunakan untuk mendapatkan kesan hippie. “Cukup nyeleneh tapi stylish,” kata Sani.
About Syed Faizan Ali
Faizan is a 17 year old young guy who is blessed with the art of Blogging,He love to Blog day in and day out,He is a Website Designer and a Certified Graphics Designer.
0 komentar:
Posting Komentar